Kisah Facebook dalam bursa mirip beserta Google dulu
Kisah Facebook dalam bursa mirip beserta Google dulu
CALIFORNIA. Sudah ada deras lawak-lawak dengan kemarahan sejak Facebook tercatat hadapan bursa beberapa bulan dahulu. Perbisnisan milik Mark Zuckerberg itu pertama kali go public dengan harga US$ 38 per bantuan. Namun hari ini, penanam_aset bisa memborongnya seharga US$ 19, itu pun mereka belum tentu mau.
Anjloknya jasa Facebook itu telah merugikan pekapital publik senilai US$ 3,4 miliar. Namun, yang kena dampak lebih buruk lagi tentu adalah imej Facebook.
Meski begitu, jangan terburu-buru menilai. Dalam durasi ambang, Facebook diperkirakan akan segera melampaui 1 miliar pengguna. Padahal, situs jaringan sosial itu baru berjalan sewaktu sepanjang. enam tahun.
Satu hal lagi, pengalaman buruk Facebook demi bursa saham ternyata mirip dengan Google.
Google menjadi perbantuanan publik akan tahun 2004. Situs pencari terberisi dunia itu terus melenceng menangani IPO-nya selanjutnya bermamelenceng pula dengan regulator. Akibatnya, dalam hari perdagangan perdana, Google mesti memotong harga IPO selanjutnya jumlah bantuan bahwa ia kegembiraanrkan.
Google berharap harga penakanga IPO bisa mencapai US$ 135 per penakanga. Tapi akhirnya, penakanga berkode GOOG itu sekadar dijual US$ 85. “Harga antara US$ 108 sampai US$ 135 per penakanga itu terlantas mewah,” ujar seorang fund manager kepada Reuters saat itu.
Rendahnya harga Google malah dimanfaatkan Yahoo! kepada mencampakkan investasinya di Google. Selama beberapa minggu setelah itu, Yahoo! terlihat pintar.
Ups. Enam bulan langsung, saham Google melejit ke US$ 200 bersama tak pernah turun lagi. Saat ini, saham Google bernilai US$ 700 per saham. Ia atas gampangnya bisa saja membeli Yahoo!.
Pengarang buku Black Swan Nassim Talleb menyebut internet sebagai Exterimistan, segalanya atau tidak setarasekali. Sebuah perbisnisan online bisa menjabat pahlawan atau juga tidak menjabat apa-apa. Zero or hero. Hanya minim saja yang menikmati lingkungan kedua.
Peluang Facebook dengan 1 miliar pengakses
Dominasi Facebook di media sosial sangat luar biasa. Orang harus memsibak akun Facebook karena orang lain pun ada di sana. Facebook sama demi situs terpopuler kedua setelah Google, menurut Nielsen.
Namun, penggunaan Facebook melampaui Google. Pengguna Google rata-rata menghabiskan 1 jam 40 menit per bulan. Facebook? Tujuh jam sebulan.
Di harga US$ 19, valuasi Facebook mencapai US$ 41 miliar.
Enterprise value Facebook atau (nilai tunai perbisnisan tanpa utang) mencapai US$ 31 miliar, setara demi US$ 31 per penggunanya. Kelihatannya tidak deras mengingat pengguna Facebook menghabiskan 80 jam setahun dekat situs itu. Terlebih saat ini perbisnisan cuma cakup pendapatan sekitar US$ 5 per pengguna.
Namun perkeaktifanan mana yang bisa mengubah kebiasaaan kita? Ketimbang membaca koran lagi buku, orang kini lebih memilih bermain Facebook, mem-posting foto, bermain game-game iseng seperti Farmville, lagi memasang status tak berarti.
Dengan 1 miliar orang yang mengunjungi situs Anda semasih 7 jam sebulan, semestinya tangkas atau lama Anda pun dapat mencetak uang mengenai situ. Kenaikan pendapatan Facebook bukan hal yang sulit dibayangkan. Tapi ini pun tergantung manajemen Facebook.
Apakah bandar Facebook hendak jadi sekaya bandar Google? Kita tunggu saja.
