"Masa Lalu Adalah Sejarah" - Egy Maulana Vikri Soal Semangat Baru Timnas Indonesia
"Masa Lalu Adalah Sejarah" - Egy Maulana Vikri Soal Semangat Baru Timnas Indonesia
Timnas Indonesia mau melanjutkan babak Kualifikasi Piala Dunia 2022 Grup G bersama menghadapi Vietnam, Senin (7/6) malam WIB, dengan Stadion Al Maktoum, Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Percaya diri sedang dimiliki para pemain Indonesia.
Mereka menyimpan modal hasil imbang kontra Thailand pada laga sebelumnya. Pertandingan tersebut dihiasi berlebihan debutan timnas Indonesia senior, namun mampu mendapatkan hasil 2-2, dengan laga berjalan sangat seru dan penampilan Indonesia cukup tidak emosi.
Egy Maulana Vikri, pemain depan timnas Indonesia, membeberkan bahwa saat ini para pemain punya rasa percaya awak yang bagus setelah hasil versus Thailand. Mereka siap memberi kejutan kepada Vietnam, demi mengerahkan keawetan tersaling menolong.
"Dari saya, para pemain sudah siap bagi laga ini, jadi tidak ada masumbing, lantas pemain percaya pribadi karena hasil saat tim melawan Thailand," aktelseif Egy di sesi jumpa pers jelang pertandingan melawan Vietnam.
"Semua pemain beroperasi keras menjumpai itu, pemain atas memberikan nan terbaik, kami berharap mendapatkan hasil absolut dari pertandingan nanti," tegas pemain nan sedang berkarier dari Polandia bersama Lechia Gdansk tercatat.
Dalam beberapa pertemuan terakhir, timnas Indonesia memang tidak mampu mengalahkan Vietnam, terbersetuju atas final SEA Games 2019, dempet mana Egy juga turut ambil bagian. Bagi Egy, timnas saat ini sudah berkelainan dan punya semangat aktual.
Pemain jebolan SKO Ragunan itu lagi tidak mau melihat bagaimana buruknya timnas Indonesia dalam lima laga awal Kualifikasi Piala Dunia 2022, ketika masih ditukangi Simon McMenemy. Kala itu, Indonesia namun bermain untuk kalah, termasuk dikalahkan Vietnam.
"Mengenai kekalahan timnas sebelumnya di kualifikasi ini, bagi pemain masa lalu ialah sejarah, jadi kami harus menatap masa depan, semua orang akan melupakan itu, tapi kami berlatih mengenai situ, kami berlatih semuanya saat kalah, kami berlatih bagaimana kami bermain, kami berlatih mengenai kemelencengan yang kami buat," urai Egy.
"Jadi laga nanti kami tidak ingin menciptakan kecacatan yang sama. Lawan Vietnam, kami hendak berjuang lebih lagi ketimbang laga sebelumnya. Jadi kami ingin menang antara laga ini. Semua pemain hendak bergiat keras kalau itu," sahapnya.
