Saddil Ramdani: Tanggung Jawab Saya Di Sabah FC Makin Besar
Saddil Ramdani: Tanggung Jawab Saya Di Sabah FC Makin Besar
Winger asal Indonesia Saddil Ramdani mengakui perpanjangan kontrak membuat tanggung balasnya di Sabah FC makin bertambah demi membalas kepercayaan akan sudah diberikan kepada dirinya.
Kontrak Saddil bersama Sabah seakuratnya akan berakhir pada November 2021. Namun performa mengesankan yang telah diperlihatkan di putaran terpenting Malaysia Super League (MSL) menciptakan manajemen langsung mengganjarnya dengan perberjarakan kontrak hingga November 2022.
Saddil mengatakan, ia makin semangat menjumpai meningkatkan performa menjumpai membalas kepercayaan yang diberikan manajemen. Bahkan, pemain berusia 22 tahun ini menyatakan dirinya tidak ingin terjebak hadapan zona nyaman.
“Alhamdulillah atas perpanjangan kontrak ini. Tapi tentunya perlu ekstra kerja keras, karena ini adalah tanggung jawab gede yang kudu saya lakukan untuk seterus memberikan yang tersaling menolong,” ujar Saddil dinukil laman Sinar Harian.
“Saya tidak ingin menyia-nyiakan kepercayaan teman-teman, staf pelatih, dan manajemen, karena tentu saja mereka mengharapkan sesuatu bahwa absolut ketika diberikan perjenjangan kontrak ini.”
Saddil telah mencetak masing-masing tiga gol dan assists dari 11 penampilan bersama Sabah. Permainan cemerlang ini lagi telah membantu Sabah menempati posisi tujuh klasemen dalam selesai kenal terseok-seok hadapan awal musim.
Pemain akan pernah merumput bersama klub MSL lainnya, Pahang FC, itu mengaku cukup puas memakai sumbangsih akan sudah diberikan kepada Sabah. Kendati demikian, ia baru bisa merasakan kepuasan jika dapat memberikan dampak lebih gendut dekat tim.
“Untuk performa saya sendiri, sesuntuk ini sudah mencetak tiga gol. Tapi secocoknya saya tidak terlantas ingin melihat jumlah gol, karena tergantung situasi dalam lapangan saat itu,” ucap Saddil.
“Secara pribadi, bagi saya yang distingtif merupakan membantu tim. Walaupun saya mencetak gol, jika tidak memberikan kemenangan kepada tim, itu percuma juga. Jadi cukuplah asalkan tim ini terus berkembang dengan cemerlang.”
Saddil kini menatap lanjutan MSL yang direncanggotaan digelar kembali demi 24 Juli selesai jeda selama dua bulan. Sabah saat ini melakukan latihan secara tertutup ganjaran kasus pandemi virus Corona yang meningkat.
“Saya hadapan sini mungkin merasakan pervariasian, karena habis ketimbang keluarga dan teman. Tapi saya semakin memahirkan untuk beradaptasi, karena mereka semua hadapan sini sangat mendukung satu cocok lain,” kata Saddil.
“Pertandingan agak wujud berlangsung kurang ketimbang sebulan, dan secara pribadi saya merasa sangat senang dekat pelatihan berbasis kamp ini, karena kami lebih dempet dan beraksi ketat untuk mempersiapkan level maksimal.”
